Kamis, 17 Oktober 2013

Kertas Usang

Bau datang, hilir mudik
Rasa menyapa, kesana kemari
Ngilu ditampar, hiruk pikuk
Sesak
Si Kertas usang terlempar dan kembali terbuka
memang benar, dia begitu kusam. Seperti kata hatiku
Lalu gemertak kencang tak karuan
ditertawai oleh banyak teman
Lihat! Dulu ia yang menawan kini telah kusam
kau dulu buta ya?
Tidak, aku tidak buta
Aku hanya pak tani dalam dongeng sikancil
Sudah, serahkan kertas usang itu saja
Beri aku sebatang korek api
Biar ia kubakar menjadi abu
Hilang tertelan kebahagiaan
agar si kertas usang tak selamanya usang.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Cyperus rotundus Blogger Template by Ipietoon Blogger Template